Password ibaratkan kunci bagi keamanan data Anda di era digital saat ini. Seringkali ketika kita hendak ingin membuat suatu akun di media sosial, ketika membuat password, akan dianjurkan untuk membuat password yang sulit ditebak dengan mengkombinasikan huruf dan angka. Tak jarang pula penggunaan data diri pribadi seperti tanggal lahir tidak dianjurkan sebagai password. Hal ini karena hal – hal pribadi Anda mudah diketahui oleh hacker dan membuat hacker dengan mudah menebak password Anda.
5 Cara untuk Melindungi Password Anda
Untuk menghindarkan Anda dari kejahatan digital, penting bagi Anda untuk memerhatikan hal – hal ini untuk memberikan perlindungan pada password Anda :
1. Gunakan Password Unik
Setiap akun yang memerlukan password harus berupa password yang unik, yang tidak dibagikan sama sekali di akun Anda. Anda juga harus membedakan password untuk setiap akun Anda. Jika Anda terbiasa menggunakan satu password untuk seluruh akun Anda maka data Anda akan mudah diretas hacker jika hacker berhasil mengetahui salah satu password dari akun Anda. Buatlah password yang tidak berhubungan dengan pribadi Anda.
2. Gunakan Manager Password
Ketika Anda membuat password yang unik untuk semua akun Anda, pasti Anda akan mengalami kesulitan dalam menghafal semua password yang tentunya cukup bervariasi untuk diamankan. Sekarang ini sudah banyak jenis management tool yang bisa memudahkan Anda. Dengan manager password, Anda bisa menyimpan password Anda secara aman agar tidak terlupakan.
3. Berhati – hati Ketika Menerima Email
Phising sering terjadi melalui email. Anda harus berhati-hati terhadap email atau surel yang mencurigakan. Email seperti apa sih yang berpotensi membahayakan Anda?
- Email dari alamat email mencurigakan dengan disertakan URL yang tidak Anda kenali
- Email dari alamat email di luar wilayah negara Anda
- Email yang bersifat “mendesak” dari bank, atau perusahaan kartu kredit Anda
- Permintaan yang berhubungan dengan emosi, ketakutan, atau tenggat waktu terbatas bagi Anda, yang dimanfaatkan sebagai cara untuk memusatkan perhatian dan menciptakan rasa urgensi
- Email meminta Anda untuk login ke akun bank Anda, atau perusahaan kartu kredit
- Email mengenai garansi sesuatu, registrasi domain, masalah email hacking, dan lain-lain
- Permintaan informasi pribadi
- Email yang berisi promosi gratis, apa saja yang gratis
- Email dari seorang teman atau keluarga, dengan nama mereka, meminta bantuan untuk keluar dari situasi sulit
- Email tentang undian atau pembayaran dalam jumlah besar
- Email yang mengandung tata bahasa yang buruk, ejaan yang salah, dan kesalahan ketik
4. Aktifkan Two Factor Authentication
Anda perlu memiliki akses ke perangkat terpercaya kedua untuk bisa masuk atau login ke akun Anda. Hal ini dikenal dengan istilah two factor-authentication. Two factor-authentication bisa berupa teks yang dikirim ke kotak pesan, bisa juga menggunakan aplikasi khusus. Atau, terkadang Anda cukup menekan notifikasi yang ada di ponsel Anda.
Dengan menggunakan two factor-authentication mencegah pihak ketiga masuk ke akun Anda meskipun mereka berhasil mengetahui password Anda. Ini adalah lapisan keamanan tambahan, yang membuat akun Anda sangat sulit untuk di hack dan demi melindungi akun Anda.
5. Perbarui Software
Sebagian besar software atau app store memiliki fungsi pembaruan otomatis. Gunakanlah fitur pembaruan otomatis untuk mencegah terserang kejahatan cyber. Pembaruan software dilakukan untuk meningkatkan keamanan dan kelemahan yang ada dari software sebelumnya. Untuk itulah, mengaktifkan pembaruan otomatis sangat penting.
Itulah beberapa hal yang perlu Anda perhatikan untuk menjaga password Anda tetap aman. Jangan pernah bagikan password Anda kepada siapapun ya!